Pembinaan sepakbola baiknya ditata dengan pola
yang terstruktur sesuai dengan fungsi perkembangan siswa pada usia pembibitan.
Usia pembinaan atlet mengacu pada LTAD atau konsep pengembangan atlet jangka
panjang, idealnya mengikuti jenjang pendidikan formal yakni usia sekolah dasar
sampai dengan sekolah menengah atas atau usia 6 tahun sampai dengan 18 tahun.
SSB Erkatude dalam dua bulan terakhir terus
mencari siswa-siswa baru agar dalam melakukan pembinaan sepak bola dapat
mengelompokkan usia berdasar pada jenjang pendidikan dan tingkat usia siswa.
Promosi untuk penerimaan siswa cukup berhasil dan mampu menjaring sebanyak 91
siswa baru sejak februari sampai maret 2013.
Dikatakan Sugiarto Direktur SSB Erkatude, Untuk
kedepannya kami akan berupaya dapat melaksanakan pembinaan dengan baik, dan SSB
Erkatude dapat memberikan sumbangsi pemain untuk kemajuan sepak bola kota
Pontianak. Kami sangat mendukung untuk kemajuan sepakbola Pontianak terlebih
untuk pemain-pemain yang mulai tumbuh dan berkembang ingin menjadi pesepak
bola.
Diakui Sugiarto, kondisi pembinaan pemain sepak
bola usia dini hingga senior untuk saat ini masih memperihatinkan. Belum banyak
tempat pembinaan usia dini, minimnya dukungan pembinaan dan bahkan belum ada yang
mengembangkannya sebagaimana idealnya pembinaan sepak bola, selain itu program
pembinaan belum terarah, pengetahuan yang kurang memadai menjadi kendala
tersendiri untuk menciptakan pemain muda yang berkualitas.
Beberapa waktu lalu pada pertengahan tahun
2012, PSSI telah meluncurkan buku kurikulum dan pedoman dasar sepakbola
Indonesia untuk usia dini, junior dan senior yang dapat kita unduh secara
gratis. Namun hal tersebut belum cukup dan memerlukan waktu dan sosialisasi
pembinaan, serta program pendukung yang dilaksanakan PSSI untuk mendukung hal
tersebut.
SSB Erkatude sendiri dengan fasilitas yang
masih minim berupaya menuju kearah pembinaan yang lebih baik. Kendatipun
demikian masih dapat kita temukan berbagai kekurangan-kekurangan yang dapat
dilihat bersama. Kami tidak patah semangat dan lanjut untuk berproses lebih
baik, ujar sugiarto optimis.
0 comments:
Post a Comment